MATI itu....

            Seberapa sering manusia berpikir tentang kematiannya ? mungkin ada yang peduli dan ada yang tidak tentang hal itu. Tapi saat ada masalah, terkadang sering terlintas pikiran tentang hal itu. Entah kapan malaikat menjemputku ? Sejujurnya aku belumlah siap kalau harus pulang, bekalku amalku sangat sangatlah kurang.

Tapi sejujurnyapun, aku sangat tidak tahan dengan sifat manusia jaman sekarang. Kebanyakan tindakan mereka mungkin sudah hampir menyerupai saiton, musuh terbesarku selamanya. Karena itulah, memang tidak baik kalau berandai-andai. Tapi, kalau ada kesempatan dan aku disuruh memilih tentang jaman kehidupan, aku lebih memilih kehidupan jaman dulu. Saat Rosululloh sedang berjuang membela islam melawan orang kafir. Aku ingin berjuang juga, membuktikan bahwa aku hidup di dunia tidaklah sia-sia, tidak hanya membuang masa hidupku untuk hal atau kegiatan yang sama sekali tidak berguna.

            Mungkin sekarangpun aku juga berjuang, sama seperti saat jaman Rosululloh melawan saiton yang berupa orang-orang kafir. Tapi yang menjadi perbedaan adalah jaman sekarang, sangat sulit membedakan mana saiton mana bukan. Jaman sekarang sudah terlalu banyak saiton yang berwujud manusia, bahkan orang terdekatpun bisa tega menghasut agar melangkah diatas jalan kekufuran. Jaman sekarang ini memanglah jaman yang modern dan serba praktis, tapi menurutku jaman sekarang ini adalah jaman yang kritis. Manusia seakan berjalan di padang pasir, tidak tahu arah yang benar kemana harus dituju, mana jalan surga dan mana jalan neraka.